Sabtu, 23 Juni 2012

Taksonomi Tumbuhan


TUGAS
TAKSONOMI TUMBUHAN TINGKAT TINGGI
ARTIKEL PERKEMBANGAN BIJI Gingko biloba



Oleh:

Achmad Shonhaji                   (10620043)
Mega puspita sari                  (10620056)
Siti Mar’atush Sholihah         (10620066)



Dosen pengampu:
Drs. Sulisetjono,M.Si
Anun Nikmati Laily,M. Si



asli uin - Copy


JURUSAN BIOLOGI
FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI (UIN)
MAULANA MALIK IBRAHIM MALANG
2012

Perkembangang Biji Gingko biloba

Nama ginkgo sendiri berasal dari bijinya yang berasal dari tanaman ginkgo betina. Biji ginkgo berwarna kuning hijau dan matang dalam bentuk buah berdaging yang berbau busuk dan berwarna jingga cokelat. Karena daun ginkgo terbagi atas dua lobus, namanya sering disebut dengan tambahan kata biloba. Sebagai bahan obat alami, ginkgo bukanlah barang baru. Penduduk Cina kuno telah memanfaatkan daun dan buahnya sejak 5.000 tahun lalu, terutama untuk mengobati penyakit jantung dan penyakit yang berkaitan dengan paru-paru, seperti asma maupun bronkitis. Mereka pun menggunakannya sebagai minuman tonikum penyegar tubuh, setelah sarinya disaring.Tumbuhan ini bukan merupakan tumbuhan asli indonesia melainkan berasal dari cina adanya sudah sekitar 3000 tahun yang lalu.Bahkan pohon Gingko biloba paling tua umurnya sekitar 3500 tahun.
Berikut ini adalah tahap-tahap perkembangan biji dari Gingko biloba :
1. 2.     3.
4.         5.        6.Keterangan:
1.     Strobilus betina
2.     Makrosporofil
3.     Tumbuh kecambah
4.     Terbentuk cabang kecil
5.     Daun besar mulai muncul
6.     Tumbuhan baru
Para daun yang unik di antara tanaman biji, sedang kipas berbentuk dengan urat memancar keluar ke helai daun, kadang-kadang bifurcating (membelah) tetapi tidak pernah anastomosing untuk membentuk jaringan. [4] Dua vena memasukkan helai daun di dasar dan garpu berulang kali dalam dua, ini dikenal sebagai venasi dikotomis. Daun biasanya 5-10 cm (2-4 inci), tetapi kadang-kadang sampai 15 cm (6 inci) panjang. Nama lama "pohon maidenhair" populer adalah karena daun menyerupai beberapa pinnae dari maidenhair pakis
Gambar selanjutnya menjelaskan struktur anatomi dari biji yang akan berkembang pada tumbuhan Gingko biloba.
 
immature (left) and mature (right) enlarged, fleshy seed with inner hard part (black)

Ginkgo 
embryoDrawings adapted from Fig. 22-15 in Bold, H. C. et al. (1987), Morphology of plants and fungi, 5th ed. New York, Harper & Row. 
Pematangan atau pendewasaan dari gametofit jantan di bagi menjadi 2 daerah yaitu: di atas arkegona dan di percabangan antar sel apeks. Gamet ini adalah kepentingan tertentu karena mereka diproduksi dalam gametofit jantan yang relatif berumur panjang (4 bulan), dihasilkan dari serbuk sari, dan menyelesaikan pembangunan dalam bakal biji; nucellus menyediakan substrat
dan nutrisi yang diperlukan untuk gametofit jantan pematangan dan produksi biasanya dua sel sperma (Friedman,1987).

Referensi:
Astawan, Made. Ahli Teknologi Pangan dan Gizi.2009.uin medan
Dasuki Undang Ahmad.1991. struktur tumbuhan tinggi.Bandung: ITB press
Drawings courtesy University of Toronto (Canada).
http://kwanten.home.xs4all.nl/seeddev.htm

Tidak ada komentar:

Posting Komentar